Selasa, 19 Januari 2016

Lung Erni



PERANAN GOLONG BORJUIS PADA REVOLUSI PERANCIS TAHUN 1789
Dari fakta historis dapat diketahui, : bahwa setelah lenyapnya kekaisaran  romawi,di sebagian besar kawasan eropa termasuk di perancis,muncul sebuah tatanan baru yaitu feodalisme.sistem ini hadir dalam kurun waktu yang teramat panjang yaitu dari abad V sampai abad XV.seiring dengan perkembangan zaman,laju roda perekonomian pun tumbuh dan seiring itu pula munculah kelompok masyarakat baru yang bernama borjuis.sejak abad pertengahan tersebut akan mengkaji lebih lanjut eksistensi dan peran kelompok borjuis di seputar peristiwa politik yang kemudian lebih dikenal sebagai revolusi perancis.sejak lama rakyat perancis terdiri dari sejumlah warga Negara yang berbeda hak dan kewajiban dihadapan hukum.sistem kemasyarakatan yang berdasarkan atas azas ketidaksamaan itu dikenal dengan sistem feodal.dalam tatanan masyarakat perancis,rakyat terbagi dalam 3 golongan besar yaitu golongan bangsawan,golongan rohaniwan,dan rakyat jelata.kedua golongan yang pertama mempunyai hak-hak istimewa.sementara golongan yang ketiga yaitu rakyat jelata yang merupakan bagian terbesar menjadi sapi perahan dari kedua golongan yang lain.pada akhir abad  X,terjadilah urbanisasi yang cukup besar dan hal inilah yang menjadi asal mula terbentuknya kota-kota baru yang dikenal dengan sebutan bourgh dan mempunyai ciri khusus yaitu sebagai pusat perdagangan.dari istilah itulah  kemudian muncul kata bourgeuis yang sinonimnya adalah borjuis.

KELAHIRAN GOLONGAN BORJUIS
Sejarah kehadiran golongan borjuis dalam masyarakat perancis berasal dari kelahiran kembali perdagangan dieropa setelah perang salib.menurut naskah sejarah kata borjuis berasal dari kata  latin burgensis  yang sarat dengan arti.kemudian arti istilah itu berkembang dan pada awal abad XI,istilah tersebut dianggap  menemukan arti kata yang sebenarnya bersamaan dengan menjamurnya kota-kota baru  dan dengan bertambahnya jumlah penduduk akibat urbanisasi.perkembangan kota dan  penduduk itu berlangsung hampir tiga abad lamanya yaitu akhir abad ke X  hingga abad XIII.raja-raja dari dinasti  capetiens (987-13280)sangat berperan atas perkembangan tersebut.istilah borjuis yang sudah dikenal sejak abad X benar-benar memiliki ciri khusus padaXIII yaitu tampilnya warga-warga yang menonjolkan kekayaan mereka.pada mulanya mereka yang ingin menghapus sistem feodal justru membuat sistem feodal yang baru,yaitu dengan  terciptanya kelas majikan dan buruh .konflik terjadi bukan saja antara golongan borjuis dengan rakyat jelata tetapi juga antar golongan borjuis dengan rakyat jelata tetapi juga antar golongan borjuis dengan golongan bangsawan dan rohaniwan.

PERANAN BORJUIS PADA MASA PRA REVOLUSI
Eksistensi golongan borjuis telah diakui sejak abad XIII dan mereka menjadi bagian dari rakyat yang eksklusif.mereka dianggap juga sebagai sekutu monarki.sejak pemerintahan philippe auguste (1118-1123)peran golongan borjuis mulai tampak.mereka daoat menjadi dewan penasehat raja sehingga mendapat hak-hak istimewa.hal ini menimbulkan kecemburuan kaum bangsawan dan kaum rohaniwan karena kedekatan hubungan antara raja dan kaum borjuis akan mempermudah  dalam penjapaian tujuan hidup menjadi perpanjangan tangan dari raja ke rakyat.pada abad XIV,golongan borjuis memasuki karir dibidang hukum.sejak pemerintah Louis
XI (1435-1483)terjadi perubahan yang cukup besar,kerajaan perancis yang  feodal menjadi kerajaan yang borjuis.masa kekuasaan “raja matahari”(le roi soleir)Louis XIV (1661-1715),yang diwarnai oleh ambisi pribadinya untuk memperluas wilayah perencis dan hasrat meninggalkan kenangan akan seorang penguasa besar ,merupakan rangkaian panjang peperangan.pada pemerintah Louis XVI,perancis  mengalami masa suram.kaum aris tokrat mempertahan kan hak-hak istimewanya dan para mentri gagal menangani masalah yang dihadapi Negara akibat egoism mereka.kondisi ini diperparah oleh musim kering yang berkepanjangan (1785),panen gandum gagal (1788)dan hujan es disebagian wilayah perancis dan serangan musim dingin yang hebat.

PERANAN GOLONGAN BORJUIS PADA MASA REVOLUSI
Sejak revolusi dan berkat dukungan rakyat paris,kaum borjuis berhasil memaksa raja dalam hal penghapusan hak-hak istimewa golongan bangsawan dan persamaan hak bagi setiap warga masyarakat.dalam hal ini revolusi telah meruntuhkan sistem politik absolutism.gelar-gelar kebangsawan ,tanda jasa dan hak-hak  istimewa dihapus.undang-undang dasar 1791 memberi kebebasan individu untuk berbicara ,menulis dan kebebasan memeluk agama,kebebasan mengadakan pertemuan politik dan akhirnya kebebasan bekerja.dibawah kekaisaran napoleon,rakyat merasa lelah dan bosan dengan peperanan dan pengorbanan dan pengorbanan manusia serta harta benda.persaingan antara golongan borjuis dan bangsawan terus berlangsung.ketika kejayaan napoleon runtuh maka kekeasaan monarki absolut muncul lagi dibawah pemerintah luois XVIII.pada tahun 1824,Charles X,saudara laki-laki Louis XVI naik tahta.pada masa pemerintahannya perancis berhasil merebut aljazair.selain itu raja juga mengubah undang-undang pemilihan dan penghapusan kebebasan pers.peraturan-peraturan itulah yang menyebabkan lahirnya pemberontakan terhadap pemerintah yang lagi-lagi didukung oleh kelompok borjuis,mahasiswa dan buruh.peristiwa itu dikenal dengan revolusi juli.charles dikucilkan dan digantikan lois fhilippe. Golongan borjuis menjadi partisan revolusi yang bertekad mencegah kembali rezm lama yang dapat mengambil kembali harta mereka pada saat itu, kenaikan jenjang sosial menjadi ambisi setiap individu terutama golongan borjuis kemudian terdapat ungkapan Guizot (seorang sejarahwan). “enrichisses-vous”yang artinya perkayalah diri anda mengacu semangat setiap orang untuk meraih kekayaan karena pada saat itu hanya orang kayalah yang dapat dengan leluasa melakukan apa yang di inginkan.

Kesimpulan
Pada hakikatnya golongan borjuis senagat dominan pada saat itu dan mendapat dukungan luas rakyat karena isu yang ditampilkan senantiasa mengutamakan masalah keadilan dan kebebasan individu dan pada akhirnya perkembangan hingga kebebasan ekonomi, politik yang effeknya mengntungkan bagi golongan borjuis sendiri.sehingga dapat ditarik Kesimpulan pula bahwa salah satu ciri revolusi prancis adalah pengalihan harta besar-besaran yang menguntungkan kaum borjuis. Namun katakata bijak sejarawan dalam kutipan diatas tampaknya masih dapat dirasakan bahwa kondisi masyarakat dewasa ini tidak jauh berbeda dengan kata lain “money talks” tanpa uang jabatan yang nyaman, sekolah yang baik dan berbagai fasilitas tidak dapat di nikmati. Mungkin ada ungkapan lain untuk mengatakan bukan sistem feodal untuk mepresentasikan kondisi masyarakat diberbagai belahan dunia yang intinya tidak jauh berbeda.